Lebak, Banten Timurnews.id – Di tengah gencarnya program pemerintah pusat maupun daerah dalam menanggulangi kemiskinan, ternyata masih ada warga yang luput dari perhatian. Salah satunya adalah Bapa Upud, warga Kampung Puputan RT 007/009, Desa Jayapura, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, yang hidup dalam kondisi memprihatinkan dan belum pernah menerima bantuan pemerintah, termasuk program Bedah Rumah (RTLH). Senin 10/10/2025.
Dari pantauan awak media di lapangan, kondisi rumah yang ditinggali Bapa Upud benar-benar memprihatinkan. Bangunannya nyaris roboh, dindingnya hanya ditutupi kain hordeng sebagai pengganti tembok, dan atapnya tampak rapuh. Pemandangan ini menjadi gambaran nyata bahwa kesejahteraan bagi sebagian masyarakat miskin masih jauh dari harapan.
Dalam keterangannya, Bapa Upud mengaku sudah lama berharap ada perhatian dari pihak pemerintah maupun pihak swasta agar dapat membantu memperbaiki rumahnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya hidup menduda dan tidak memiliki penghasilan tetap. Untuk makan sehari-hari saja sering kali tidak cukup, apalagi untuk memperbaiki rumah,” ungkapnya dengan nada sedih.

Sementara itu, Iking, Ketua RT 007/009 Kampung Puputan, membenarkan kondisi warganya tersebut. Ia menyampaikan bahwa Bapa Upud memang termasuk warga dengan kondisi ekonomi sangat lemah dan tempat tinggal yang tidak layak huni.
> “Benar, keadaan rumahnya hampir roboh. Kami selaku pihak RT sudah berupaya menyampaikan kondisi ini, dan berharap pemerintah daerah, pusat, maupun pihak swasta bisa membantu,” ujar Iking.
Ia menambahkan, harapannya agar program pemerintah seperti RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) dapat benar-benar tepat sasaran dan menyentuh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
> “Semoga apa yang menjadi acuan dan tujuan dari program pemerintah dapat dirasakan juga oleh warga kami seperti Bapa Upud,” tutupnya.
Kisah Bapa Upud menjadi potret nyata bahwa masih banyak masyarakat miskin yang belum menikmati manfaat dari berbagai program sosial pemerintah. Sudah seharusnya pihak terkait turun langsung meninjau dan menyalurkan bantuan agar keadilan sosial benar-benar dirasakan oleh seluruh rakyat.
M. Khn/pndi













