Lebak, Banten – Timurnews.id Warga Desa Sukajaya, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, mengeluhkan aktivitas tambang galian tanah yang merusak infrastruktur jalan desa. Jalan yang berlumpur dan sulit dilalui membuat warga, terutama ibu-ibu yang mengantar anak ke sekolah, sering terjatuh.
Selain itu, aktivitas penambangan ini diduga beroperasi tanpa izin resmi, menimbulkan kekhawatiran terhadap dampak lingkungan dan keselamatan masyarakat setempat. “Kami khawatir dengan lingkungan dan keselamatan, apalagi jika tambang ini tidak berizin,” ujar salah seorang warga.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
https://youtube.com/shorts/-B2v9eAsufY?si=BkG4bGga2z233NbF
Desa Sukajaya yang berbatasan langsung dengan ibu kota kecamatan dan dilalui jaringan Jalan Nasional merupakan wilayah strategis yang rentan terhadap dampak negatif penambangan ilegal.
Masyarakat mendesak pemerintah daerah dan pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan tegas guna menghentikan aktivitas tambang ilegal tersebut demi melindungi lingkungan dan kesejahteraan warga setempat.
(Wakaperwil)